Penyintas Kanker

“Saya dinyatakan sembuh dari kanker payudara stadium 3B”

Tahun 2005 saya divonis kanker payudara stadium 3B berdasarkan hasil pemeriksaan mammographi dan biopsi, saat itu saya sedih, bingung tapi saya ikhlas dan pasrah kepada Tuhan. Saya menjalani operasi pada tanggal 1 Nopember 2005, setelah itu melanjutkan pengobatan dengan kemoterapi. Pada saat kemoterapi yang ke I badan terasa sakit semua, mual, pusing bahkan rambut rontok dan berat badan turun drastis 10 kg. Baru saya ingat di majalah ada obat yang dapat mengatasi kanker yaitu Chang Sheuw Tian Ran Ling Yao. Kemudian saya mengkonsumsi dengan dosis 3 x 5 kapsul perhari, Alhamdulillah saya merasakan khasiat dari obat tersebut badan tidak terasa sakit, bisa tidur dengan nyenyak dan makan bisa normal kembali. Selanjutnya dosis saya tingkatkan menjadi 3×10 kapsul perhari selama 1 tahun. Berdasarkan hasil laboratorium saya dinyatakan sembuh dari kanker payudara stadium 3B. Sampai saat ini saya masih mengkonsumsi untuk dosis pencegahan saja.

Heni Warlina

53 Tahun

Penyintas Kanker

“Leukimia Limfositik Kronis (Kanker Darah)”

Sejak ahkir 2014, saya merasakan ada sesuatu tidak normal di tubuh saya, sering timbul demam, berat badan terus menurun dan sering terjadi sariawan berulang-ulang. Tiada hari Tanpa keluhan. Karena tidak kuat lagi ahkirnya pada tahun 2016 saya berkunjung ke dokter dan berdasarkan hasil pemeriksaan medis, saya menderita leukemia limfositik kronis. Saya kaget, takut, menangis setiap hari. Ahkirnya dokter memberikan obat kemoterapi secara oral serta memonitor setiap 6 bulan sekali. Saat menjalani kemoterapi tersebut banyak efeksamping saya rasakan dari mual, pusing, nafsu makan hilang, dan lainnya. Pada tahun 2018 Badan saya semakin rusak, dari situ lah saya drop, menangis karena pikiran saya langsung terhadap keluarga dan anak anak saya. Saya melihat mereka masih kecil, saya berdoa, “Izinkan aku tuhan… hidup untuk mereka, saya harus hidup untuk mereka”

Dari situlah saya mulai mencari pengobatan alternatif, melalui browsing di internet saya mendapatkan keterangan mengenai obat herbal Chang Sheuw Tian Ran Ling Yao. Setelah saya pelajari dan konsultasi, saya memutuskan untuk minum obat tersebut. Mulai 2021 secara fisik kondisi terasa lebih sehat, dan lambat laun semua itu terbantu. Secara pemeriksaan hematologi lengkap hasilnya semakin hari semakin baik, hemoglobin, leukosit sudah mulai kemabli normal. Sehingga sampai saat ini saya tetap minum obat herbal Chang Sheuw Tian Ran Ling Yao. Hasil BCR-ABL saya pada awalnya 0.92, Dengan minum obat tersebut di 2022 BCR-ABL saya turun menjadi 0.032. Saya semangat dan harapan hidup bangkit kembali. Saya menyampaikan terimakasih kepada PT. Daun Teratai Herbalife yang telah memproduksi obat herbal Chang Sheuw Tian Ran Ling Yao yang sangat membantu dalam meningkatkan kualitas hidup penderita kanker khususnya.

Sunggul Sagala

41 tahun

Penyintas Kanker

“Sembuh dari Kanker Kelenjar Getah Bening”

Pada bulan Juli 2008 anak saya yang bernama Fandy, dari hasil laboratorium Fandy terdeteksi kanker kelenjar getah bening (tipe Lymphoma Burrkitt). Setelah kami konsultasikan ke dokter spesialis dokter menyarankan agar Fandy menjalani kemoterapi. Akhirnya anak kami menjalani kemo, kemoterapi yang ketiga dan keempat mengalami masalah yang mengenaskan, anusnya hancur dan harus dan harus melakukan operasi kolostomi buat lubang di perutbuat lubang di perut. Disaat ketidak-berdayaan tadi kami memilih tidak melanjutkan kemoterapi.

Disaat ketidak-berdayaan tadi, kami memilih tidak melanjutkan kemoterapi dan mengkonsumsi obat herbal Chang Sheuw Tian Ran Ling Yao dan ternyata hasilnya sangat luar biasa, setelah 1 (satu) tahun dan diperiksa kembali oleh dokter yang menangani anak kami, beliau mengatakan “ini mukjizat”. Dokter secara medis mengatakan hal ini mustahil, tetapi itu kenyataannya Fandy telah sembuh dari kanker kelenjar getah bening. Berkat Obat herbal Chang Sheuw Tian Ran Ling Yao, anak kami Fandy telah sembuh dan sehat kembali, sampai sekarang kami tetap mengkonsumsi Obat herbal Chang Sheuw Tian Ran Ling Yao.

Fandy Himawan

22 tahun